Pengaruh Sistem Pengukuran Kinerja, Sistem Reward,Dan Kepuasan Kerja Terhadap Hubungan Antara Total Quality Management Dengan Kinerja Manajerial

., Christian (2012) Pengaruh Sistem Pengukuran Kinerja, Sistem Reward,Dan Kepuasan Kerja Terhadap Hubungan Antara Total Quality Management Dengan Kinerja Manajerial. Other thesis, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Musi.

	Text EA-2012-081055-cover.pdf Download (98kB)
	Text EA-2012-081055-abstract.pdf Download (55kB)
	Text EA-2012-081055-tableofcontent.pdf Download (392kB)
	Text EA-2012-081055-chapter1.pdf Download (292kB)
	Text EA-2012-081055-chapter2.pdf Restricted to Repository staff only Download (967kB)
	Text EA-2012-081055-chapter3.pdf Restricted to Repository staff only Download (573kB)
	Text EA-2012-081055-chapter4.pdf Restricted to Repository staff only Download (678kB)
	Text EA-2012-081055-conclusion.pdf Download (113kB)
	Text EA-2012-081055-reference.pdf Download (30kB)
	Text EA-2012-081055-attachment.pdf Restricted to Repository staff only Download (226kB)
	Text EA-2012-081055-complete.pdf Restricted to Repository staff only Download (851kB)

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh Sistem Pengukuran Kinerja, Sistem Reward, Kepuasan Kerja Terhadap Hubungan Antara Total Quality Management dan Kinerja Manajerial. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan MRA ( Moderate Regression Analysis) dengan tingkat signifikansi 5%, data dikumpulkan dengan metode pengambilan sampel purposive sampling. Sampel penelitian ini sebanyak 50 manajer dari populasi sebanyak 85 perusahaan manufaktur. Total Quality Management (TQM) merupakan pendekatan yang digunakan oleh perusahaan – perusahaan untuk tetap bertahan dan berkembang dalam persaingan global khususnya perusahaan manufaktur. Teknik pemanufakturan Total Quality Management (TQM) dengan sistem pengukuran kinerja lebih sering digunakan untuk meningkatkan kinerja. Sistem Penghargaan juga sangat penting untuk mendapat perhatian yang sungguh – sungguh, karena penghargaan yang berupa insentif individual maupun kelompok dapat meningkatkan prestasi kerja dan motivasi karyawan. Selanjutnya, kepuasan kerja merupakan sikap seseorang terhadap pekerjaannya. Dengan kata lain, kepuasan kerja merupakan respon efektif seseorang terhadap pekerjaannya. Apabila Total Quality Management (TQM) dapat diterapkan secara efektif dalam suatu perusahaan, maka kinerja manajerial secara otomatis juga akan meningkat. Sedangkan sistem pengukuran kinerja, sistem penghargaan, dan kepuasan kerja dalam penelitian ini merupakan variabel moderating yang mempunyai efek kesatuan hubungan pada variabel Total Quality Management (TQM) sebagai variabel independen dan kinerja manajerial sebagai variabel dependen. Lebih jelasna kinerja manajerial dapat ditingkatkan melalui sistem pengukuran kinerja, sistem penghargaan dan kepuasan kerja. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variable independen yang terdiri dari Total Quality Management, Sistem Pengukuran Kinerja, Sistem Reward, dan Kepuasan Kerja, tidak berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap Kinerja Manajerial.

Actions (login required)

View Item