Hutabarat, Mustika and Sinaga, Hotman and Lubis, Agnes Felicia (2024) ANALISIS KADAR ANTIBODI COVID-19 PADA SUBJEK YANG TELAH DIVAKSINASI DENGAN SUBJEK YANG BELUM DIVAKSINASI DENGAN RIWAYAT TERKONFIRMASI COVID-19. Project Report. LPPM UKMC, Universitas Katolik Musi Charitas. (Unpublished)
Text
2_Bab 1.pdf Restricted to Registered users only Download (460kB) |
|
Text
3_bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (385kB) |
|
Text
4_bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (221kB) |
|
Text
5_bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (354kB) |
|
Text
6_bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (481kB) |
|
Text
7_bab 6.pdf Restricted to Registered users only Download (220kB) |
|
Text
8_Kesimpulan.pdf Restricted to Registered users only Download (222kB) |
|
Text
9_daftar pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (353kB) |
|
Text
Cover.pdf Download (221kB) |
|
Text
10_Lampiran (2).pdf Restricted to Registered users only Download (7MB) |
|
Text
Mustika_Laporan Lengkap.pdf Restricted to Repository staff only Download (7MB) |
Abstract
Vaksinasi COVID-19 merupakan salah satu upaya yang dilakukan oleh pemerintah untuk mencegah penyebaran dan meredamkan angka kesakitan dan kematian yang disebabkan oleh Virus SARS-CoV-2. Terdapat 8 jenis vaksin yang telah beredar di dunia dengan berbagai platform. Vaksin bisa diberikan dengan aman dan berhasil untuk mencegah komplikasi atau kematian terkait COVID-19. Meskipun saat ini Virus SARS-CoV-2 bukan lagi menjadi virus yang perlu ditakutkan namun masyarakat yang lansia dengan komorbid atau subjek dengan imunosupresif untuk tetap waspada dengan tetap menjaga jarak minimal satu meter dengan individu lainnya, menutup mulut ketika batuk ataupun bersin dengan siku, rutin mencuci tangan, dan memakai masker, kewaspadaan tambahan dengan melakukan vaksinasi sesuai dengan instruksi WHO yang menetapkan bahwa vaksinasi dapat memerangi COVID-19,WHO, 2021). Meskidemikian masih ada kelompok dimasyarakat yang tidak mau melakukan vaksinasi dengan berbagai dalil dan alasan salah satunya kurang efektif dan efisien vaksinasi COVID-19 dalam pencegahan infeksi yang disebabkan oleh virus SARS-CoV-2 ini. Maka peneliti melakukan penelitian dengan membandingkan titer Antibodi COVID-19 pada subjek yang sudah melakukan vaksinasi COVID-19 tanpa menyebutkan merk platform dengan subjek yang tidak melakukan vaksin namun memiliki riwayat pernah terinfeksi oleh virus SARS-CoV-2. Berdasarkan hasil penelitian ini diperoleh mean titer Antibodi dari kelompok yang divaksin sebesar 98,123 dan pada kelompok yang tidak divaksin sebesar 70,641, secara statistik menyatakan adanya perbedaan dengan nilai p (0,000)
Item Type: | Monograph (Project Report) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RZ Other systems of medicine |
Divisions: | Book > Medical Laboratory Technology Diploma Study Program |
Depositing User: | Mustika Sari Hutabarat |
Date Deposited: | 08 Jan 2025 02:03 |
Last Modified: | 08 Jan 2025 02:03 |
URI: | http://eprints.ukmc.ac.id/id/eprint/13305 |
Actions (login required)
View Item |