Pengaruh Konsentrasi Perasan Buah Nanas (Ananas comosus) terhadap Kematian Nyamuk Demam Berdarah (Aedes agypti)

Tominik, Victoria Ire and Haiti, Margareta (2018) Pengaruh Konsentrasi Perasan Buah Nanas (Ananas comosus) terhadap Kematian Nyamuk Demam Berdarah (Aedes agypti). Project Report. Universitas Katolik Musi Charitas, Palembang. (Unpublished)

	Text 1. COVER LAPORAN.pdf Restricted to Registered users only Download (301kB)
	Text 2. RINGKASAN LAPORAN.pdf Restricted to Registered users only Download (150kB)
	Text 3. DAFTAR ISI LAPORAN.pdf Restricted to Registered users only Download (276kB)
	Text 4. BAB I LAPORAN.pdf Restricted to Registered users only Download (180kB)
	Text 5. BAB 2 LAPORAN.pdf Restricted to Registered users only Download (366kB)
	Text 6. BAB 3 LAPORAN.pdf Restricted to Registered users only Download (152kB)
	Text 7. BAB 4 LAPORAN.pdf Restricted to Registered users only Download (411kB)
	Text 8. BAB 5 LAPORAN.pdf Restricted to Registered users only Download (869kB)
	Text 9. BAB 6 LAPORAN.pdf Restricted to Registered users only Download (149kB)
	Text 10. BAB 7 LAPORAN.pdf Restricted to Registered users only Download (153kB)
	Text 11. DAFTAR PUSTAKA LAPORAN.pdf Restricted to Registered users only Download (446kB)
	Text 12. LAMPIRAN LAPORAN.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)
	Text LAPORAN AKHIR NANAS PDP r8.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB)

Abstract

Demam berdarah di Indonesia tergolong tinggi, sering menimbulkan kejadian luar biasa(KLB). Sumatera Selatan termasuk 11 propinsi mengalami KLB. Aedes agypti adalah vektor utama demam berdarah. Pemberantasan dengan memutus siklus hidup nyamuk Aedes agypti yang tidak beresiko kesehatan dan ramah lingkungan. Buah nanas banyak tumbuh Indonesia terutama Sumatera Selatan. Bagian daging buah nanas lebih banyak digunakan untuk masakan sementara kulit dan bonggol/batang terbuang sia-sia. Bromelin adalah enzim dalam nanas yang mampu mendegradasi dan melisiskan dinding kulit larva dan saluran pencernaan sehingga menyebabkan kematian. Penelitian bertujuan menemukan metode membasmi nyamuk dengan memutus siklus hidup larva nyamuk melalui cara aman bagi kesehatan manusia dan ramah lingkungan melalui pemanfaatan limbah kulit dan bonggol nanas. Tujuan jangka panjang adalah mengetahui pengaruh perasan nanas, variasi konsentrasi dan waktu kematian larva. Target khusus yang dicapai adalah mendapatkan metode tepat membasmi Aedes agypti sebagai vektor utama demam berdarah. Metode penelitian eksperimental murni, desain post test only control group design, bulan Juni-Juli 2018. Subyek penelitian 3000 larva Aedes agypti instar III telah memenuhi inklusi dan eksklusi 2400 larva, jumlah sampel 2100 larva meliputi 1800 larva pemberian air perasan perasan bagian buah nanas berbagai variasi konsentrasi, 150 larva kontrol positif (abate 1%), 150 larva kontrol negatif (aquabides), bagian buah nanas (kulit,daging, bonggol/batang) dan lama waktu pemberian. Pengambilan sampel randon simple sampling. Analisis data uji Pearson,uji One Way Anava,post hoc LSD dan post hoc Duncan, tingkat kepercayaan 95%. Hasil penelitian kelompok konsentrasi 100%, 75%, 50% dan 25% air perasan buah nanas dari masing-masing sebanyak 450 larva(100%) setelah 12 jam pemberian, didapatkan hasil 100% dan 75% mengalami kematian rata-rata 150 larva (100%), 50% sebanyak rata-rata 149 larva (99,33%) dan kematian keseluruhan di 24 jam. Konsentrasi 25% sebanyak rata-rata 114 larva (76%) dan kematian keseluruhan di 36 jam berikutnya. Hasil penelitian dari 600 larva yang diberikan air perasan bagian buah (kulit,daging,bonggol) setelah 12 jam pemberian, pada bagian daging, kematian larva rata-rata 147 larva (97,67%), bagian kulit kematian rata-rata 145 larva (96,83%) dan bagian bonggol (batang) rata-rata 131 larva (87,17%) dan kematian keseluruhan pada ketiga bagian buah nanas pada 36 jam setelah pemberian.

Actions (login required)

View Item