DETERMINAN RESIKO TERJADINYA BERAT BADAN LAHIR RENDAH

., Srimiyati and Ajul, Keristina and Wulandari, Desi (2018) DETERMINAN RESIKO TERJADINYA BERAT BADAN LAHIR RENDAH. Project Report. Universitas Katolik Musi Charitas, Palembang. (Unpublished)

[img] Text
Cover.pdf
Restricted to Registered users only

Download (826kB) | Request a copy
[img] Text
Bab 1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (219kB) | Request a copy
[img] Text
Bab 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (429kB) | Request a copy
[img] Text
Bab 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (101kB) | Request a copy
[img] Text
Bab 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (431kB) | Request a copy
[img] Text
Bab 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (532kB) | Request a copy
[img] Text
Bab 6.pdf
Restricted to Registered users only

Download (211kB) | Request a copy
[img] Text
Kesimpulan - Saran -Keterbatasan.pdf
Restricted to Registered users only

Download (218kB) | Request a copy
[img] Text
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (238kB) | Request a copy
[img] Text
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB) | Request a copy
[img] Text
LAPORAN LENGKAP.pdf
Restricted to Registered users only

Download (4MB) | Request a copy

Abstract

ABSTRAKSI Latar belakang: Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) adalah bayi yang lahir dengan berat badan kurang dari 2500 gram, hingga saat ini masih menjadi masalah kesehatan masyarakat. BBLR merupakan prediktor utama angka kesakitan dan kematian bayi, juga gangguan pertumbuhan dan perkembangan. Angka kejadian bayi dengan berat lahir rendah di Indonesia masih berkisar 7,9 % sampai 16 %. Tujuan penelitian: Membuktikan faktor risiko ibu, janin dan lingkungan terhadap kejadian bayi berat lahir rendah Metode: Penelitian ini bersifat analitik dengan desain cross-sectional. Menggunakan total sampling, besar sampel 1.489 responden, pengumpulan data retrospektif dari rekam medis ibu yang melahirkan bayi hidup di RS RK Charitas Palembang. Dilakukan pada bulan September sampai November 2018. Data dianalisis secara univariat, bivariat menggunakan uji chi square dan regresi logistik ‘backwad’. Faktor risiko yang termasuk dalam penelitian ini adalah umur ibu, paritas, usia kehamilan, status bekerja, kehamilan ganda, komplikasi kehamilan, tempat tinggal dan jenis kelamin bayi. Hasil: Analisis bivariat chi-square menunjukkan faktor risiko usia ibu (p=0,002), Paritas (p=0,024) usia kehamilan (p=0,000) Status bekerja (0,000) Kehamilan ganda (p=0,000) komplikasi kehamilan (p=0,000) tempat tinggal (p=0,006) dan jenis kelamin ibu (p=0,009) secara statistik memiliki hubungan yang signifikan terhadap kejadian BBLR. Berdasarkan analisis multivariat, 5 variabel secara statistik terbukti berpengaruh terhadap kejadian BBLR: usia ibu hamil (OR:1,382 CI:1,052– 1,815); Usia Kehamilan (OR:2,097 CI: 1,668 – 2,637); Pekerjaan ibu (OR:0,347 CI: 0,276 – 0,436 ); Komplikasi kehamilan (OR:4,407 CI:3,344 – 5,809) Jenis kelamin bayi (OR: 0,742 CI: 0,607 – 0,956 ). Pengaruh terbesar secara statistik terdapat pada faktor komplikasi kehamilan (p=0,000) dan usia kehamilan (p=0,022) pada analisis multivariat regresi logistik. Kesimpulan: Faktor risiko komplikasi kehamilan dan usia kehamilan merupakan faktor risiko yang paling berpengaruh terhadap kejadian bayi berat lahir rendah. Saran: untuk ibu-ibu hamil perlu melakukan pemeriksaan kehamilannya secara rutin sesuai dengan saran petugas kesehatan

Item Type: Monograph (Project Report)
Uncontrolled Keywords: Low Birth Weight (LBW), Risk Factors of LBW
Subjects: R Medicine > RG Gynecology and obstetrics
R Medicine > RT Nursing
Divisions: Research Report > Profession Ners Study Program
Depositing User: Srimiyati .
Date Deposited: 22 Jan 2025 03:11
Last Modified: 22 Jan 2025 03:11
URI: http://eprints.ukmc.ac.id/id/eprint/2188

Actions (login required)

View Item View Item